photo web_zpsfdf42edb.jpg
Monday 28 April 2014

13:30


Semarang – Dalam rangka mempererat tali persaudaraan dan kekeluargaan antar sesama mahasiswa Rembang, kurang lebih 35 mahasiswa yang terhimpun dalam Keluarga Besar Rembang Semarang (KBRS) menggelar pertemuan di Forum Rembang Semarang (FORSA) kampus Universitas Diponegoro / UNDIP Semarang.
Sabtu (26/4) kemarin, dihadiri oleh empat organisasi daerah yang diantaranya HIMARAJA (IKIP PGRI), KAMARESA (IAIN WALISONGO), MAHRUS (USM), serta FORSA (UNDIP) selaku tuan rumah pada bulan kedua ini, yang sebelumnya sudah diselenggarakan di MAHRUS pada bulan maret lalu.
Acara yang dimulai tepat pukul 09.15 WIB disambut baik oleh saudara Irwan selaku ketua FORSA baru periode ini. “Pertemuan semacam ini harus digencarkan dalam rangka memperkenalkan Keluarga Besar Rembang Semarang terutama kepada mahasiswa baru ataupun anggota baru” ujarnya saat memberikan sambutan.
Hal tersebut tentunya menjadi salah satu masukan yang sangat penting kepada para pengurus yang memang mempunyai tanggung jawab besar dalam menaungi seluruh organisasi daerah diseluruh semarang untuk mensosialisasikan serta turun kebawah untuk koordinasi.
Pertemuan yang diadakan sebulan sekali ini tak luput dari diskusi tentang kontribusi organisasi terhadap kota kelahiran yaitu Kota Rembang. Mengangkat issue tentang objek wisata yang ada di Kabupaten Rembang, yang dilatar belakangi minimnya tingkat perhatian pemerintah terhadap pariwisata kota rembang terutama dalam hal publikasi kepada para wisatawan. Hal tersebut sangatlah mencolok kala kita searching di internet melalui media gadget ataupun komputer kita masing – masing, tak ada info yang jelas mengenai objek – objek wisata kota rembang. “saya tadi malam sempat membuka website Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda  dan Olahraga  Rembang, hanya ada info profil dan beberapa berita saja sementara informasi tentang pariwisata dan potensi Rembang belum ada” tanggapan wawan yang merupakan ketua HIMARAJA saat memimpin diskusi.

Setelah menjalani diskusi yang cukup alot akhirnya tercetuskan ide-ide untuk turut serta dalam melestarikan pariwisata rembang dengan membuat media publikasi sebagai sarana mengenalkan segala potensi pariwisata kota rembang yang patut untuk dilestarikan dilindungi serta dikunjungi, dan juga untuk mempermudah para wisatawan dalam mencari info tentang pariwisata supaya wisatawan tertarik untuk mengunjungi sesuai dengan objek yang diinginkan.
Diantara jenis wisata yang nantinya akan menjadi bahan peliputan, wisata rohani, kuliner, rekreasi, budaya dan edukasi yang di planning sampai dengan bulan agustus 2014.
Sebelum acara ditutup dengan do’a dari team tuan rumah memberikan refreshing dengan memberikan game indoor, dan tak lupa para pengurus Keluarga Besar Rembang Semarang (KBRS) untuk mensosialisasikan rencana gathering bulan depan yang bertempat di kampus UNNES. (HAK)

0 comments:

Post a Comment